Pria (Tidak) Percaya Diri
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau
Semangat kakaaak :D
BalasHapusHaha.. semangat!
HapusBanyak wajah2 yang dikenal pada dokumentasi tersebut, hehehe... Btw, untuk saat ini saya merasa senang dengan seragam Blogger Borneo Network yang didesain dan dijahit sendiri. :-)
BalasHapusWuih, asyik tuh. hehe
HapusThanks om udah komen
jauuuh lebih enak menjadi blogger amatir, karena kita bisa jadi diri sendiri, tidak terperangkap rasa narsis dan kebanggaan tiada tara.
BalasHapus:)
Hehe.. coba dulu dua-duanya, nanti baru bandingkan. Terjebak di zona nyaman kadang membuat kita tidak peduli dengan hal lainnya
Hapus