Catatan

Pria (Tidak) Percaya Diri

Gambar
Sesulit itukah menjadi pria yang memasuki kepala 40 yang sebentar lagi? Meski masih ada beberapa tahun tersisa, bukankah masih ada harapan? Ayolah, bisa bisa. Yuk, mari mulai kisah baru lagi. Apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja. Terkadang ingin mengatakannya seperti itu karena fisik memang baik-baik saja. Namun, sisi mental ternyata tidak baik-baik saja. Banyak persoalan yang dulunya dianggap sepele, sekarang terasa berat jika dipikirkan. Tidak percaya diri Tak banyak hal yang bisa saya ceritakan di-usia 36 tahun . Apakah tidak mengasyikkan atau hanya kedatangan penyakit malas untuk menulis? Rasa percaya diri saya seperti menghilang. Terutama soal hubungan dan pertemanan. Ketika orang terdekat saja bisa menyakiti, bagaimana dengan dua hal tersebut (hubungan dan pertemanan). Di usia 36 tahun, saya tertampar oleh kenyataan yang saya pikir sudah berjalan semestinya. Benteng terakhir saya, keluarga , sangat tidak masuk akal. Jika mereka saja bisa berbuat begitu, lantas apa yang mau

Gunakan Waktu Secara Produktif!


Waktu yang Anda miliki adalah aset Anda, dan waktu tersebutlah yang perlu Anda jual. Cara menggunakan waktu merupakan cerminan standar hidup Anda. Putuskan dan gunakan waktu secara bijaksana sehingga akan menjadi produktif.

Selamat hari Natal buat teman-teman yang merayakan. Jadi ingat dulu saat masih tinggal di komplek Kehutanan (Samarinda). Merayakan hari natal mirip merayakan hari raya. Karena masih anak-anak, saya dan beberapa teman komplek mendatangi rumah-rumah yang merayakan natal. Yang menyenangkan waktu itu adalah pulang membawa kaleng Coca-Cola. Hehe..

Hari ini sepertinya langit senang dengan perayaan natal. Buktinya cuaca cerah pagi ini di kota Semarang. Termasuk juga kemarin, hari maulid Nabi Muhammad SAW.

Soal waktu

Postingan ini merupakan sambungan yang sebelumnya. Pagi ini saya masih bisa bangun pagi diatas jam 4. Sesuatu kebiasaan yang membuat dunia sendiri terbalik. Hati saya pernah bilang, bila kamu tidak punya uang setidaknya kamu punya waktu. Pilih mana, uang atau waktu?

Itu sama-sama pentingnya buat saya. Berarti karena saya tidak punya uang, mungkin saya akan investasikan waktu saya untuk sesuatu hal yang berguna.

Gunakan waktu dengan produktif

Sudah baca paragraf pertama diatas. Ini lanjutannya. Biasakan lakukan sesuatu dengan sebuah daftar kegiatan dan daftar pioritas harian. Tentukan secara jelas sasarannya, buat lebih spesifik target pencapaiannya, secara kuantitas maupun kualitas.

Saat melaksanakan tugas tersebut, kerjakanlah secara fokus dan konsentrasi tinggi. Evaluasi tingkat keberhasilan setiap bagian dari daftar kegiatan itu. Carilah solusi untuk pencapaiannya di bawah standar, dan perkuat/sempurnakan semua pencapaian yang sudah baik.

...

Postingan ini adalah bagian dari halaman 'Sukses dapat diprediksi' by Mindiarto Djugorahardjo - Majalah Marketing edisini November 2015.

Postingan terkait :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[Review] One Day, Film Korea Tentang Pertemuan Pria dengan Wanita Koma yang Menjadi Roh

Berkenalan dengan Istilah Cinephile